GERDAYAK Turut Mendukung Dalam Dunia Millenial, Ini Pesan Yansen Binti.


Palangka Raya_MKNews- Yansen Binti, selaku Ketua DPN Gerdayak melakukan kegiatan rapat persiapan Munas terkait penyesuaian struktur keorganisasian yang mana akan berakhir pada tahun 2020 guna penyegaran dan pemfungsian jabatan masing-masing pemegang mandat. Bertempat di Resto 39 jalan Nyai Enat Kota Palangka Raya Kalimantan Tengah, Kamis (16/01/2020) Pukul 12.30 WIB sampai dengan selesai.

Yansen membuka kegiatan rapat persiapan dengan pesan bahwa Gerdayak telah menemui Gubernur Kalimantan Tengah terkait keberlanjutan ormas tersebut, dan ia menyatakan H. Sugianto Sabran menyatakan harus segera diperpanjang demi keberlangsungan pemersatu dayak ditanah mayoritas dayak ini.

Pada sesi wawancara bersama wartawan inovasi borneo.co.id dan media kalteng news ia menuturkan "Program Gerdayak sendiri secara jangka panjang merupakan bagian dari program majelis dayak nasional dan mendukung daripada dewan adat dayak provinsi Kalimantan Tengah. Secara nasional Gerdayak mendukung program pemerintah dalam pembangunan terutama dalam sumber daya manusia, kebudayaan, dan infrastruktur dibumi Tambun Bungai. Gerdayak sendiri sangat mendukung sistem pengamanan Indonesia, kami akan ikut serta mengamankan pesta demokrasi di Kalimantan Tengah, selain itu kami juga akan mensosialisasikan kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dan juga mendukung orang-orang dayak yang tampil menjadi pemimpin Kalimantan Tengah.

Kongres dari ormas ini akan di laksanakan antara Juli ataupun diantara sampai Agustus 2020, diharapkan dengan  adanya kongres ini akan adanya mempertajam visi dan misi untuk indonesia, membahas peluang-peluang dalam menangkap dipilihanya IKN di Kalimantan Timur dalam segi ketertiban, keamanan, pangan dan perumahan,"tuturnya

Selain itu pula ia berpendapat terhadap dunia millenial saat ini, dan harapannya "Kepada adek-adek millenial agar turut serta dalam kebudayaan dayak dikarenakan suku guru dari Indonesia serta jangan pernah membelakangi politik dalam arti turut mengamati politik dengan berhati-hati menggunakan sosial media agar tidak terjerat dalam UU ITE sehingga terjadinya pelanggaran hukum yang berat dan memecah bangsa,"harapnya.

Pada sesi terakhir penutupan rapat, Gerdayak juga melakukan yel-yel untuk membentuk semangat anggota yang ada didalamnya dengan Adil katalino, Bacuramin ka Saruga, Basengat ka Jubata.(Sgh)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url