Akaw Bos Besar Judi Gelper dan Pemilik KTV King’999 Di Batam "Manusia Kebal Hukum"
JAKARTA-MKNews-CIC meninta kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melalui Kabareskrim Polri KomjenPol.
Agus Adrianto.SH segera menutup lokasi judi Gelper dan Bola pimpong serta menangkap para cukong judi tersebut.
Puluhan tempat gelanggang permainan (gelper) dan judi pingpong di Batam telah dibuka lagi sejak dua hari ini.
Namun ada tempat perjudian tersebut yang tetap beroperasi, yakni di Bar dan KTV King’999 di Hotel Sydney, Kelurahan Seipanas, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam.
Informasi yang diperoleh, gelper (disebut banyak orang jacpot) itu tetap buka, meski puluhan tempat gelper dan judi pingpong tutup.
R.Bambang.SS Ketua Umum CIC mengungkapkan“Arena judi jecpot dan pingpong buka terus, sepertinya Akaw Bos judi merasa "Manusia Kebal Hukum" dan kuat kali setor ke oknum -oknum Polda Kepri dan Polresta Barelang,sehingga modus operandinya terkesal legal,”tegas R.Bambang.SS kepada awak media Kamis (4/111/2021)di Jakarta.
Hasil Investigasi CIC dilapangan, di Bar dan KTV King’999 di Hotel Sydney, Rabu malam, ada beberapa mesin gelper berada di tempat hiburan malam tersebut. Di jalan pintu masuk ada dua mesin piala. Belum diketahui adanya mesin lainnya.
Di ruangan yang dijadikan hall tersebut, juga terpampang monitor televisi permainan judi bola pingpong milik Akaw.
Dari pengakuan salah seorang waitress, di semua ruangan karaoke dilengkapi dengan fasilitas perjudian tersebut.
Ketua Umum CIC memaparkan,“Ada sembilan ruangan karaoke di sini semuanya ada fasilitas itu (judi), tempat tersebut buka sore hingga dinihari.
“lokasi buka dari jam tiga sore, tutup pukul tiga pagi, ”tuturnya.
R.Bambang.SS menjelaskan, jika aktifitas perjudian tersebut buka sejak 10 bulan yang lalu. Namun belum terpantau pihak berwajib.
Informasi yang juga diterima CIC ini, bandar judi tersebut berinisial AKAW Identik dengan nama pemilik hotel dan pujasera yang berada disamping hotel tersebut.
Ketua Umun CIC sudah mengkonfirmasikan hal ini kepada Kapolri dan Bareskrim Polri, Rabu (3/11/2021) terkait bukanya judi gelper belum menjawab pertanyaan yang dikirim via WA, meski sudah dibaca.(Burhanuddin /Mulyadi)