Petani Desa Trinsing, Panen Cabai Rawit Bersama Kadis Pertanian Barut
Panen cabe rawit ini dihadiri oleh Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Kabupaten Barito Utara, Syahmiludin A. Surapati, Camat Teweh Selatan, Asmuri, Kepala Bidang (Kabid) Ketahanan Pangan dan Holtikultura, Kepala Bidang (Kabid) PKP Dinas Pertanian, Bhabinsa, Plt. Kepala Desa dan Kepala Desa Trinsing terpilih, BPD, Kordinator Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Teweh Selatan, Kelompok tani cabe dan petani milenial setempat.
Sebelumnya di lapangan, Kepala Dinas Pertanian Barut, Syahmiludin memberikan arahan kepada petani cabe rawit, dan selanjutnya melakukan panen bersama camat, Kepala Desa, Bhabinsa dan Kelompok tani lainnya.
Leo salah satu petani cabe rawit desa Trinsing menjelaskan bahwa dirinya mulai mengembangkan tanaman cabe rawit ini sejak tahun 2013, diatas lahan seluas 1 Ha. dalam satu kali panennya mencapai 2,8 pikul dengan masa panen 6 bulan, harga per/kg berkisar Rp. 85.000,00 (delapan puluh lima ribu rupiah) dan cabe rawit ini kami pasarkan yaitu didalam kota Muara Teweh saja,"ucap Leo.
Dan untuk kedepannya rencana kami akan memperluas areal kebun hingga menjadi lima hektar lagi. Tetapi dengan membuka lahan baru tersebut, pastinya membutuhkan alat berat seperti Excavator untuk membersihkan tunggul-tunggul kayu yang besar. Hal inilah yang kami sampaikan saat temu wicara dengan Kadis Pertanian dan jajarannya di rumah kepala desa Trinsing terpilih
Bapak Yulianto. Dalam temu wicara tersebut bahwa Dinas Pertanian sangat mendukung kegiatan petani untuk memperluas lahan perkebunan dengan menggunakan alat berat milik dinas pertanian Kabupaten Barito Utara, sepanjang digunakan untuk kepentingan petani,"pungkasnya. (Led)
