Jalan Lintas Desa Rawan Lakalantas, Masyarakat di edukasi Sosialisasi Keselamatan Berlalu Lintas

Kuala Kapuas, MKNews - Menjadi jalan lintas desa di wilayah Kecamatan Kapuas Hilir yang rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas (Lakalantas), Pemerintah Desa Sei Asam bekerja sama dengan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kapuas menggelar sosialisasi dan edukasi tentang keselamatan berlalu lintas, Rabu, 2 Nopember 2022. 

Kepala Desa Sei Asam, Masrawan menjelaskan, Jalan Padat Karya merupakan jalan yang menghubungkan Desa Sei Asam, Desa Bakungin, dan Desa Saka Batur tersebut dalam beberapa tahun terakhir telah terjadi beberapa peristiwa Lakalantas yang mengakibatkan korban jiwa. 

Ia mengungkapkan, terhitung 5 pengguna jalan telah korban hingga meninggal dunia. Maka itu, pihaknya mengundang masyarakat yang terdiri dari karang taruna di tiga desa setempat, para pelajar, dan tokoh masyarakat, untuk mendapatkan edukasi dari pihak terkait. 

Masrawan juga menjelaskan, jika jalur perlintasan itu sebelumnya hanya jalan setapak, seiring perkembangan pembangunan, jalan menjadi lebih lebar dan pengguna jalan jadi lebih banyak bahkan pengguna jalan dari luar daerah menggunakan jalan tersebut. 

"Tujuan dilaksanakannya kegiatan sosialisasi dan edukasi keselamatan berlalu lintas adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam berkeselamatan berkendara, mengingat jalur ini dikenal jalur angker karena sering terjadi kecelakaan lalu lintas," kata Kades Sei Asam, Masrawan saat membuka kegiatan Sosialisasi. 

Sementara itu, saat memberikan sosialisasi, Kasatlantas Polres Kapuas AKP Sugeng melalui Kanit Kamseltib, Bripka R. Effendi, dan Kaurmintu Satlantas Polres Kapuas Bripka Anton, menjelaskan tentang pentingnya pengetahuan pengendara terkait keselamatan berlalu lintas seperti menggunakan helm berstandart SNI, memperhatikan kondisi fisik dan kesehatan pengendara, memperhatikan kondisi kendaraan bermotor, hingga kelengkapan surat berkendara. 

"Pentingnya berkendara menggunakan Helm berstandart SNI bertujuan untuk mengurangi resiko cidera berat yang dialami pengendara jika terjadi lakalantas. Selain itu juga memperhatikan kondisi kesehatan dan kondisi kendaraan bermotor," terang Bripka R. Effendi. 

Turut hadir pada kegiatan tersebut karang Taruna dari tiga desa, Sei Asam, Desa Bakungin, Desa Saka Batur, pihak perwakilan Jasa Raharja, Perwakilan Samsat, Kapolsek Kapuas Hilir, para pelajar, tokoh masyarakat dan perwakilan Pemerintah Kecamatan Kapuas Hilir. (Heri)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url