Warga Temukan Mayat Bayi Di DAS Sungai Seruyan


SERUYAN-MediakaltengNews.com-
Masyarakat Desa Durian Kait, Kabupaten Seruyan digegerkan dengan penemuan sesosok mayat bayi yang mengapung di sungai.

Kapolsek Seruyan Tengah, Iptu Robertus Sonny Ady W menerangkan bahwa penemuan mayat bayi itu benar adanya dan ditemukan pada pagi hari sekitar pukul 06.35 WIB di daerah aliran sungai Seruyan, Desa Durian Kait.

“Mayat Bayi tersebut di temukan warga di DAS Sungai Seruyan di wilayah Desa Durian Kait,” ujar Kapolsek saat di konfirmasi via whatsapp, Kamis 23 Januari 2020.

Ia menjelaskan penemuan tersebut bermula saat seorang saksi bernama Hirawi sedang berjalan di pinggiran sungai, saat itu saksi tidak sengaja melihat sesuatu mengapung dan hanyut di sungai.

“Awalnya saksi mengira bahwa sesuatu yang mengapung tersebut adalah boneka,” ujarnya.

Selanjutnya, Hirawi memberitahukan kepada saksi lain yang kebetulan juga berada di pinggir sungai yakni, Rustomi, Ismail, Syarwani dan Tapa, bahwa ada sesuatu menyerupai boneka yang hanyut di sungai.

“Kebetulan saat itu ada saksi yang lain di sekitar sungai jadi saudara Hirawi pun memberi tahu kepada mereka apa yang dia lihat,” kata Kapolsek.

Melihat benda tersebut, karena curiga lantas semua saksi akhirnya mengikuti arah benda yang mengapung tersebut hanyut hingga sampai di ujung desa.

“Saat diujung desa kebetulan benda tersebut tersangkut di lanting milik warga,”jelasnya.

Kemudian para saksi langsung turun kelanting dan setelah di lihat lebih dekat baru diketahui bahwa sesuatu yang hanyut tersebut merupakan sesosok bayi yang sudah tidak bernyawa.

“Kemudian saksi yang bernama Rustomi pun langsung mengangkat mayat bayi tersebut keatas lanting agar tidak kembali hanyut,” katanya.

Setelah, diangkat keatas lanting saksi bernama Rustomi pun bergegas pergi melaporkan kejadian tersebut kepada kepala Desa Durian Kait sementara saksi yang lain tetap tinggal untuk menjaga mayat bayi tersebut di pondok dermaga.

“Saat ini mayat bayi tersebut sudah kita bawa ke puskesmas Kecamatan Batu Ampar untuk di visum,”terangnya.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan memeriksa para saksi guna mengetahui asal mayat bayi malang tersebut.(sgy)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url