Rapat Kesiapan Penilaian Pasar Bebas Banjir Muara Teweh


Muara Teweh, MKNews-Pemerintah Kabupaten Barito Utara menggelar rapat kesiapan kedatangan tim penilai dari pusat untuk melakukan penilaian Pasar Bebas Banjir (PBB) Muara Teweh, yang masuk nominator enam besar pasar aman dari bahan berbahaya tingkat nasional. Yang bertempat diruang rapat Setda lantai I, Jumat 31/01/2020.

Rapat yang dibuka oleh Plh. Sekda, Ir. Inriaty Karawaheni, M.AP didampingi oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, H. Hajrannor dan dihadiri seluruh Kepala Perangkat Daerah serta Para Pedagang Pasar.

Plh. Sekda memaparkan bahwa rapat tersebut untuk membahas kesiapan Pemerintah Kabupaten Barito Utara terkait kedatangan tim penilai dari pusat pada tanggal 4 Februari 2020 dalam hal penilaian pasar aman dari bahan berbahaya." Harapan yang sangat tinggi pasar kita memperoleh nilai yang terbaik, apalagi dikancah nasional," kata Inriaty.

Kadis Perindustrian dan Perdagangan menyampaikan kepada semua Kepala perangkat daerah agar dapat mensuport kegiatan penilaian pasar aman dari bahan berbahaya tingkat nasional, sehingga Kabupaten Barito Utara dapat memperoleh hasil yang maksimal. Karena pasar PBB masuk dari 6 nominator tingkat nasional, dan ini merupakan suatu kebanggaan untuk pemerintah Kabupaten Barito Utara," jelas H. Hajrannor.

Bahwa dari penilaian tingkat provinsi sebelumnya, dari 13 Kabupaten/Kota di Kalimantan Tengah, Pasar Bebas Banjir (PBB) ditunjuk sebagai salah satu pasar yang memiliki kriteria pasar yang masuk dalam nominasi. Setelah masuk nominasi lalu Pasar PBB dibimbing dan dilatih oleh Provinsi Kalteng terkait uji sample bahan berbahaya. Pasar Bebas Banjir masuk dalam nominasi 6 nominator dari seluruh Indonesia.(Led)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url