Koramil 1017/Bulik bersama BPBD Pantau perkembangan air sungai Lamandau

LAMANDAU-MKNews-Kamis 25 Juni 2020.Hujan yang terjadi di wilayah Kabupaten Lamandau secara terus menerus membawa Dampak terhadap masyarakat yang berada di sekitaran sungai, sampai saat ini debit air sungai lamandau masih cukup tinggi sehingga menyebabkan beberapa desa mengalami genangan air atau banjir sampai dengan masuk kepemukiman warga. 

Koramil 1017-01/Bulik bersama-sama dengan BPBD Kabupaten lamandau melakukan Kegiatan pendataan/ pengecekan wilayah yang terdampak banjir. 

Danramil 01/Bulik Lettu Inf Syafrudinnor memimpin langsung tim dalam melakukan pendataan/pengecekan wilayah yang terdampak akibat naiknya sungai Lamandau, Kamis (25/06/20).

Kegiatan Koramil 01/Bulik melakukan mengecek wilayahnya yang menjadi langganan banjir yang berada di Desa Bunut dan Desa Mentawa Kecamatan Bulik, Kabupaten Lamandau. Setelah mengecek daerah tersebut  tim

melanjutkan  Pemantauan Banjir ke Wilayah lain tepat nya ke Desa Nanga Blantikan, Desa Bokunso dan Desa Sekoban, Kecamatan Lamandau, Kabupaten  Lamandau oleh Tim Koramil dan  BPBD Kabupaten Lamandau.

Setelah Dilaksanakan Pengecekan Lokasi Banjir bersama Pers. BPBD Kabupaten Lamandau, Danramil 1017/Bulik Lettu Inf Syafrudinnor mengatakan hasil pendataan yang dilakukan oleh tim, didapat, " Desa Bunut ada 6 rumah / 6 KK, kondisi air sdh mulai masuk kedalam rumah,

Ketinggian air 60 Cm, Desa mentawa ada 15 Rumah/ 15 KK, Kondisi Air sudah mulai masuk kedalam rumah, dengan ketinggian air 60 Cm, Debet Air bertambah naik sekitar  20 Cm Pagi tadi dan meningkat naik menjadi sekitar 30 Cm pada malam hari ini.

juga utk Wilayah Desa Nanga Blantikan (masuk Wilayah Koramil 02 ada 1. RT /36 KK yg, Rumahnya sdh terendam air." Ungkapnya.