Ketersediaan, Stok Beras di Gudang Bulog Muara Teweh Aman Hingga Akhir Tahun
Barito Utara, MKNews-Perum Bulog Sub Divisi Regional Muara Teweh Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah memastikan bahwa ketersediaan beras diperkirakan aman sampai akhir tahun.
Kepala Bulog Sub Divre Muara Teweh, Abdul Mukti, mengatakan bahwa stok beras saat ini di Gudang Bulog sekitar 200 ton, kemudian ditambah lagi 75 ton masih dalam perjalanan. Jadi totalnya sekitar 275 ton dan Insyaallah sampai akhir tahun stok beras kita di Gudang aman untuk beras medium," ujarnya Selasa, 11/10/2022.
"Beras medium tidak mengalami kenaikan harga yang mahal itu beras premium. Sedangkan untuk beras medium yaitu dikisaran Rp. 900 ribu sampai dengan Rp. 10.000 ribu per kilogramnya. Bulog dalam hal ini tidak lagi melakukan operasi pasar yang bersifat seginfil, kalau dulu ada kenaikan harga dan perintah dari Disperindag maka baru kita lakukan operasi pasar.
"Karena kita sekarang ada program yang namanya Ketersediaan Pasokan dan Stabilitas Harga (KPSH) jadi tiap hari beras itu kita gelontorkan ke pasar-pasar, jadi dalam istilahnya beras itu selalu ada. Selain itu, kemarin kita ada mendatangkan 18 ribu liter minyak goreng dari Bulog segi pasar komersilnya karena Bulog ini ditugaskan oleh Pemerintah yaitu dalam pelayanan pabrik sama komersil," kata Abdul Mukti.
Untuk segi komersilnya Bulog juga menyediakan daging beku, gula pasir, minyak goreng, tepung terigu dan harganya sama seperti di pasaran itu yang kita lakukan."saya juga mengajukan lagi permintaan 300 ton beras, untuk antisipasi awal tahun kedepannya dan paling tidak disetujui 200 ton lah karena itu memang program seluruh Indonesia jadi kita jauh-jauh hari sudah mengajukan untuk antisipasi perjalanan terhadap kenaikan BBM karena permasalahan kita di angkutan,"pungkasnya.
Sementara itu ditempat terpisah, Kepala Disperindag Kabupaten Barito Utara, Hajrannoor mengatakan untuk membantu masyarakat mengatasi inflasi pihaknya telah melakukan operasi pasar murah di Pasar Bebas Banjir (PBB) kota Muara Teweh dengan barang yang dijual meliputi beras, minyak goreng, gula, dan lainnya sebagainya.
"Dalam operasi pasar murah yang di gelar di Pasar Bebas Banjir (PBB) tersebut, sebanyak 8.000 paket sembako yang telah diedarkan dan untuk selanjutnya nanti kita akan laksanakan di 9 Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Barito Utara," kata Hajrannoor. (Led)