Sekolah Satap Di Sei Bango Jaya, Kecamatan Katingan Kuala Butuh Perhatian Pemerintah

KATINGAN, MKNews-Pendidikan seharusnya lebih di prioritaskan untuk dikembangkan, karena generasi penerus bangsa yang berkualitas akan lahir apabila mutu pendidikan yang didapatkannya sesuai standar kurikulum dengan sarana prasarana yang memadai di sekolah.

Namun hal itu sungguh jauh berbeda dengan yang dialami SDN, SMP Satap di Sei Bango Jaya, Kecamatan Katingan Kuala, Kabupaten Katingan. Gencarnya Pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Katingan, terutama infrastruktur dan termasuk sekolah, tampaknya tidak begitu berdampak positif dan belum sepenuhnya dirasakan oleh sekolah ini, terlihat ada semacam ketidaklayakan dengan kondisi sekolah tersebut, akan tetapi luput dari perhatian pemerintah.

Kamran selaku Kepala sekolah SDN, SMP Satap menuturkan sejak dirinya bertugas di Sebangau pada tahun 2007 sampai saat ini belum ada perpustakaan sekolah. Dengan ketidakadaan perpustakaan tersebut, mulai dari kelas satu sampai dengan kelas enam mutu pelajarannya jadi berkurang dan hal ini sudah beberapa kali diusulkan lewat Musrenbang namun sampai sekarang belum ada kabarnya," ujarnya, Minggu 19/02/2023.

Jumlah ruangan untuk SD ada 2 kelas lanjutnya dengan jumlah murid 60 orang siswa dan SMP 18 orang siswa. Desa Sebangau Jaya memang jauh dari Kecamatan Katingan Kuala dan hampir tidak dapat di jangkau karena menyebrang di pesisir laut.

Dan beberapa orang tua wali murid yang saat itu berada di halaman sekolah tersebut mengatakan kalau sekolahnya begini terus kapan anak-anak bisa pintar kalau buku paketnya tidak lengkap jadi kami memohon kepada instansi terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten Katingan agar memperhatikan Sekolah Satu Atap ini, dan kepada Bapak anggota Dewan terutama yang dapil 2 agar bisa merealisasikan usulan-usulan yang pernah di ajukan melewati Kepala Desa setempat," harap beberapa orang tua wali murid.

Sangat disayangkan keberadaan sekolah ini jauh dari pantauan sehingga tidak diperhatikan bahkan Korwil Pendidikan yang berada di Kecamatan Katingan Kuala pun jarang melakukan peninjauan ke sekolah tersebut, dan gedung sekolah hampir tidak terlihat akibat tingginya rumput yang tidak pernah dibersihkan. Bahkan menurut masyarakat di sekitar sekolah, kepala sekolah dan 4 orang tenaga pendidik pernah meminta kepada orang tua siswa untuk kerja bakti," ungkap warga. (As/Mrd)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url