Bupati Kapuas Serahkan Secara Simbolis Mesin Pakan Ikan dan Ribuan Bibit Ikan untuk 3 Pokdatan di Kec. Tamban Catur
KUALA KAPUAS, MKNews - Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan menyerahkan bantuan hibah berupa mesin pakan ikan dan ribuan ekor bibit ikan nila kepada tiga Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdatan) di Kecamatan Tamban Catur, Selasa (15/7).
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Kapuas, H. Muhammad Wiyatno, di Balai Benih Ikan (BBI) Kelurahan Selat Hilir, sebelum melanjutkan agenda kerja ke Kecamatan Dadahup. Hadir pula Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Usis I Sangkai, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Kapuas, Kusmiatie, sejumlah Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemkab Kapuas, Camat Tamban Catur Rustamadji, serta jajaran perangkat daerah terkait.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Kusmiatie, dalam laporannya menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program penyaluran hibah Pemerintah Kabupaten Kapuas tahun 2025 untuk mendukung peningkatan produksi perikanan budidaya.
"Ada tiga kelompok yang menerima bantuan hari ini. Pertama, Pokdatan Karya Maju Bersama mendapat satu unit mesin pakan ikan dan dua unit mesin pompa air lengkap dengan selang. Kedua, Pokdatan Karya Baru Moncer menerima sepuluh ribu ekor bibit ikan nila serta 710 kilogram pakan ikan.
Dan yang ketiga, Pokdatan Mekar Jaya juga menerima sepuluh ribu ekor bibit ikan nila dan 710 kilogram pakan ikan," ungkap Kusmiatie.
Sementara itu, Bupati Kapuas H. Muhammad Wiyatno dalam arahannya menyampaikan harapan agar seluruh bantuan yang diserahkan benar-benar dimanfaatkan sesuai peruntukannya oleh para kelompok tani penerima.
“Saya berharap peralatan seperti mesin pakan ini benar-benar digunakan dan tidak dibiarkan begitu saja. Jangan sampai hanya menjadi barang pajangan di belakang rumah. Begitu pula dengan bibit dan pakan ikan, harus dimanfaatkan maksimal untuk mendukung usaha budidaya perikanan masyarakat,” tegas Bupati.
Lebih lanjut, ia juga mengajak masyarakat untuk bisa mengembangkan inovasi dalam pembuatan pakan ikan secara mandiri dari bahan-bahan lokal, seperti singkong atau sisa-sisa hasil perikanan.
“Tamban Catur ini potensial karena kolam-kolam budidayanya sudah banyak. Maka dari itu, kita dukung dengan peralatan dan bibit agar produksinya meningkat dan memberi dampak ekonomi langsung ke masyarakat,” ujarnya.
Bupati juga menekankan pentingnya pemantauan penggunaan bantuan agar tepat sasaran dan berkelanjutan. Ia menutup arahannya dengan menyampaikan bahwa setelah kegiatan ini akan dilanjutkan dengan kunjungan ke Dadahup untuk menyerahkan bantuan bagi korban kebakaran serta menghadiri agenda penting bersama Kementerian Pertanian.
Dengan adanya bantuan ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas berharap dapat mendorong kemandirian kelompok pembudidaya ikan serta memperkuat ketahanan pangan di wilayah perdesaan. (Heri)