Operasi Yustisi, Petugas Gabungan Terus Ingatkan Warga Tentang Pemakaian Masker Yang Benar
Kegiatan tersebut dalam rangka mengingatkan kembali pentingnya mencegah penyebaran covid 19.
Serda Ardiana menjelaskan, pembeli dan penjual yang ada di pasar Karang Mulya dan pertokoan di Pangakalan Banteng kembali digugah kesadaran pentingnya memakai masker dan mematuhi protokol kesehatan.
Hal tersebut mengingat mulai kendornya kesadaran masyarakat terkait pemakaian masker karena mulai jenuh sudah hampir satu tahun lebih pandemi covid-19 belum juga usai.
"Ini juga tugas kita semua untuk terus menginformasikan dan mendidik masyarakat menggunakan masker dan menjaga jarak karena ini cara efektif memutus rantai Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Barat ,"kata Serda Ardiana.
[7/7 16:29] +62 811-6871-713: Danrem102/Pjg Vicon internal percepatan penanganan COVID-19 di wilayah Kalteng.
Palangkaraya, Komandan Korem (Danrem) 102/Pjg Brigjen TNI Purwo Sudaryanto melaksanakan Vicon internal percepatan penanganan COVID-19 di wilayah provinsi Kalimantan Tengah (kalteng) bertempat di ruang command center Korem 102/Pjg Jl Imam Bonjol nomor 05 Kota Palangka Raya, Kalteng, rabu (07/07/21).
Kegiatan tersebut dihadiri Secara virtual oleh para Dandim jajaran Korem 102/Pjg, Danyonif Raider 631/Atg dan Denkesyah 12.04.02 Palangkaraya.
Turut hadir dalam kegiatan Vicon;
Danrem 102/pjg Brigjen TNI Purwo Sudaryanto, Kasrem 102/pjg Kolonel Czi Wakyhono, Kasiren Korem 102/Pjg Kolonel Inf Sahrul Hadi, Kasipers Kasrem 102/Pjg Kolonel Caj Dodi Mulyadi, Kasilog Kasrem 102/Pjg Kolonel Kav Eko Heri Suviandi dan Kasiter Kasrem 102/Pjg Kolonel Inf Muhamad Albar
Kegiatan Vicon di awali paparan masing-masing Dandim jajaran tentang Update penanganan COVID-19 dan PPKM Mikro diwilayah.
Pada kesempatan itu Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Purwo Sudaryanto menyampaikan beberapa penekanan diantaranya, Untuk di wilayah agar diaktifkan kembali pos-pos pintu masuk menuju wilayah Kabupaten masing-masing, karena masih terjadinya lonjakan yang terpapar diantaranya di Palangkaraya, Kabupaten Lamandau dan Kabupaten Sukamara. Kemudian ada hal-hal yang bisa dimanfaatkan dilapangan yaitu kearifan lokal, dari hasil pengecekan saya dengan Bapak Pangdam dan Bapak Kapolda waktu di Lamandau, ada kearifan lokal yang dinamakan tolak bala dimana apabila tiap desa dapat melaksanakan kearifan lokal tersebut selama 2 minggu kita dapat menekan lonjakan COVID 19 diwilayah, terutama di Kabupaten sukamara dan Kabupaten Lamandau, jelas Danrem102/Pjg.
"Perketat kembali Ppkm mikro di wilayah yang pelonjakan COVID nya semakit tinggi, siapkan tempat-tempat karantina untuk mengantisipasi peningkatan pasien COVID 19. Sudah ada Surat Edaran dari Gubenur segera tidak lanjuti, kita juga sudah melaksanakan pemberangkatan tim satgas yustisi kemarin di Kantor Mapolda Kakteng.
Untuk Kabupaten/kota libatkan kejaksaan dalam tim oprasi yustisi apa bila ada yang melanggar dapat di berikan sangsi.
" Sementara ini masalah vaksin memang terbatas akan tetapi kita sudah mendapat dukungan kembali dari Pemerintah pusat, untuk itu segera akan di dorong ke kabupaten/kota. Para Dansat bersama Kapolres dan Pemda setempat laksanakan pengecekan untuk klaster perusahaan, adakan pengecekan untuk pos-pos Ppkm mikronya di pintu masuk, diharapkan dapat memantau untuk kariyawan yang telah melaksanakan kegiatan dari luar daerah setelah kembali wajib melaksanakan sweb sesuai ketentuan sehingga tidak menimbulkan klaster perusahaan" tutur Danrem.
Lebih lanjut Danrem menyampaikan Untuk Denkesyah segera berkoordinasi dengan bidokes polda, karna polri sudah melaksanakan pelatihan dengan UPR untuk melaksanakan pelatihan dengan fakultas kesehatan sehingga para dansat dapat mengirimkan anggota nya untuk pelatihan nakes yang sifatnya implementsai praktek praktis di lapangan sehingga dapat di gunakan untuk nakes apabila kondisi darurat, ungkap Danrem.
