Pembekalan Dan Pembagian SK GTT Se- Kabupaten Barito Utara Di SMA Negeri-1 Muara Teweh.
Muara Teweh, MKNews- Guru Tidak Tetap (GTT) merupakan salah satu ujung tombak yang sangat setrategis untuk melihat, memantau, membina dan mengarahkan agar anak-anak kita mendapatkan pendidikan yang maksimal. Hal tersebut di sampaikan Kepala SMA Negeri-1 Muara Teweh, Razikinnor Spd. Pada saat pembekalan dan pembagian surat keputusan (SK) guru tidak tetap (GTT) untuk SMA, SMK, dan SLB se- Kabupaten Barito Utara di Gedung SMA Negeri-1 Muara Teweh, Senin 23/04/2019.
Lebih lanjut," Razikinnor menyampaikan, dengan dibaginya SK Guru Tidak Tetap (GTT) ini, kami berharap semua kawan-kawan guru tidak tetap (GTT) hendaknnya bekerja semaksimal mungkin. Dan tak kalah pentingnya kami mengucapkan terima kasih Kepada Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah dan jajarannya, yang sudah mempercayakan SMA Negeri-1 untuk tempat pembagian SK GTT ini, kemudian juga kepada Bapak Bupati Barito Utara, yang sudah menspot semua kegiatan ini di Kabupaten, Bapak Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara, yang juga ikut mendukung terlaksananya kegiatan ini.
Razikinnor juga menambahkan kegiatan yang seharusnya ditempatkan di Aula SMA Negeri-1 Muara Teweh namun Aulanya belum ada, oleh karena itu mohon kiranya pimpinan dalam hal ini bisa membijaksanai nya. Sehingga SMA Negeri-1 Muara Teweh kedepannya bisa sebagai tempat, perwakilan Kabupaten Barito Utara, dalam pertemuan-pertemuan tingkat Provinsi. Semoga kiranya dengan adanya pembagian SK GTT ini Kalimantan Tengah, Barito Utara Khususnya bisa maju dibidang Pendidikan, Ucap Razikinnor.
Dalam kesempatan itu juga,"Anuwar Sadat tim dari Disdik Provinsi Kalimantan Tengah juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya telah dibantu oleh MKKS baik SMA, SMK,SLB se- Kabupaten Barito Utara, lebih khususnya SMA Negeri-1 Muara Teweh sebagai tuan rumah, yang telah membantu sepenuhnya untuk suksesnya pembekalan dan pembagian SK GTT pada tingkat SMA, SMK, dan SLB se-Kalimantan Tengah.
namun dalam pembagian itu, ada beberapa guru yang tidak sempat hadir pada hari ini menerima langsung SK tersebut karena berhalangan, sehingga SK tersebut kami limpahkan atau kami titipkan, dengan Kepala SMA Negeri-1 Muara Teweh dan MKKS jadi SK tersebut bisa langsung di ambil oleh guru yang bersangkutan dengan perwakilan. Pada intinya Dinas Pendidikan Provinsi, baik di Ibukota, maupun yang di Kabupaten itu dibawah naunggan Disdik Provinsi tutup Anuwar Sadat. (Led)
